Hari minggu pagi saat itu, sehabis sarapan ayam kesrut, saya dan blogger yang stay di Banyuwangi kaka Alan menuju “Desa Ikan”, karena saya belum pernah kesana dan mumpung masih ada waktu sebelum keberangkatan kereta menuju Jember, ya cuss aja.
Sebutan Desa Ikan yang saya maksud ini tentu aja nama desanya bukan Desa Ikan, tetapi desa Kluncing yang berada di Kecamatan Licin Banyuwangi.
Kampung Ikan di Banyuwangi
Desa Kluncing ini mendapat julukan kampung ikan, karena aliran sungai yang melewati desa ini dimanfaatkan untuk budidaya ikan. Seketika saya langsung ingat dengan kampung Mrican di Jogyakarta yang menyulap selokan menjadi tempat budidaya ikan juga.
Pas nyampe lokasinya, saya beneran dibuat takjub, ini kerennn. Bisa-bisanya aliran kali kecil dibuat tempat budidaya ikan, mana ikannya gede-gede.
Di sepanjang aliran sungai ini, kita bakalan melihat buanyak banget ikan yang dipelihara oleh warga sekitar. By the way, di aliran sungainya juga dipasang seperti besi pembatas gitu, saya tanyakan lah ke warga sekitar yang kebetulan saya temui dilokasi
“jadi pembatas ini fungsinya untuk batas kalau area ini milik Pak X yang sebelahnya milik pak Y”
Sepertinya tiap rumah di desa ini punya usaha ikan ini, lumayan juga kalau ikan yang besar-besar ini dipasok ke beberapa rumah makan.
Ikan yang dijadikan budidaya yaitu kebanyakan ikan air tawar seperti nila, ikan mas atau tombro, koi, patin.
Beberapa jam berada di desa ikan ini, saya amati kalau desa ini bersih, jalanan paving yang saya injak terlihat nggak ada sampah yang berserakan.
Siapa sangka, ternyata dulunya aliran sungai di desa ini kotor dan banyak sampah. Berkat inisiatif warganya yang peduli dengan lingkungan, akhirnya sungai ini dicoba untuk diberi sekat atau pembatas dan menebar ikan. Jadi warga yang lain sungkan dan ikut-ikutan untuk budidaya ikan sampai akhirnya mendapat julukan Kawasan wisata terpadu.
Di sisi kiri dari sungai kecil ini, saya bisa melihat hamparan sawah yang menghijau, nggak heran kalau saya juga pengen foto-foto di tengah sawah 😁
Ibu-ibu warga sekitar yang beristirahat di gubuk juga ramah menyambut saya, bahkan nih saya dan temen-temen sempat-sempatnya meminjam capil untuk dijadikan properti video dan foto.
Saking bersihnya aliran sungainya, anak-anak di sekitar area ini juga memanfaatkannya untuk bermain di sungai yang memang nggak dalam. Mereka kita ajak foto bersama yang awalnya malu-malu, tapi akhirnya mau juga.
Lumayan juga mengunjungi desa wisata Kluncing di Banyuwangi untuk sekedar refreshing dan mengenal lebih jauh lagi tentang Banyuwangi.
Jadi kalau kebetulan lagi di Banyuwangi dan penasaran sama desa wisata ini, boleh lah mampir ke Desa Kluncing ini.
Yaaa ampuuuuun aku ngeliatnya aja happy iniiii 😍😍😍😁. Jadi inget jepang selokannya diisi ikan.
ReplyDeleteIni kereen sih idenya, walopun aku msh ragu soal keamanan ikan masing2 pemilik. Takut ada tangan jail yg ambil pas malam
Atau mungkin ada pos ronda nya yaaa.
Ngeliat ini jadi berharap selokan di lingkungan rumahku bisa dibuat bersih dan kreatif begini jadi kolam ikan mba❤️
Keren juga ya idenya..bikin kolam ikan di selokan,bisa nambah pendapatan warganya sendiri.mana bersih selokannya...sejuk dan asri gitu lingkungannya👍
ReplyDeleteAsri banget ya Mbaaak
ReplyDeleteNyegerin banget liatnya
Udah kayak Jepang lho ini bisa pelihara ikan di selokan / kali kecil di pekarangan
Wah jadi nambah bucket list nih kesini. Selain keliatannya adem, juga bersih banget lingkungannyaa. Kelihatan banget ya kalau orang-orang disana ngejaga banget kampungnya. Makasih sharingnya mbaak
ReplyDeleteAsyik bangeeettt, jadi membayangkan gimana kalau di banyak daerah, masyarakatnya berpikir kreatif dengan memanfaatkan hal-hal di sekitar mereka, jadi lebih bermanfaat dan indah, kayak selokan di kasih ikan ya, daripada teronggok begitu saja, jadi tempat buang sampah, mending dirawat kasih ikan :D
ReplyDeleteIni memang keren sih. Di depam rumah ada selokan, tapi ga kepikiran buat kolam kayak gini.
ReplyDeleteDi sana juga dilengkapi demgan warung makan dengam menu ikan juga mbak...?
Kebetulan aku suka makan ikan. Dari yang disebutkan mbak ainun aku paling suka makan ikan patin. Terutama bagian leher dan kepala.. duuh itu sungguh nikmat...hehehehe
Wah keren juga ya, selain menjadi bersih dan jadi obyek wisata baru, juga bisa menambah penghasilan warganya :)
ReplyDeleteMantap nih👍👍👍, selain tempatnya bagus pemandangannya bagus , desa tersebut pun jadi objek wisata tentu membuat warga jadi memiliki penghasilan tambahan.
ReplyDelete